Posts

Showing posts from May, 2024

Review Band: The Sugarless @ Shugaresu

Image
 Review Band: The Sugarless @ Shugaresu Dengan keseronokan dan semangat yang menggebu, band indie alternatif The Sugarless @ Shugaresu telah menorehkan namanya dalam landskap muzik tempatan sejak penubuhannya pada tahun 2016 bertapak di Lahad datu, Sabah. Menggabungkan elemen-elemen dari aliran rock alternatif, mereka telah menghasilkan bunyi yang segar dan unik yang mampu menarik perhatian ramai. " Line up asal The Sugarless"  Mereka bukanlah band baru-baik di dalam industri ini. Dengan penampilan dalam acara-acara penting seperti AISME Vol 1 pada tahun 2018 dan PPMLD Mini Concert pada tahun 2019, mereka telah membuktikan kebolehan mereka sebagai ahli muzik yang serius. Selain itu, dengan satu demo pada tahun 2019 dan EP terbaru mereka, "Shugaresu" pada tahun 2021, The Sugarless @ Shugaresu telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam perjalanan mereka. Dengan sejarah persembahan di pertandingan Battle of the Band dan acara-acara berprestij lain seperti Carn

Unveiling the Metal Madness: A Journey with Measmata

Image
 Unveiling the Metal Madness: A Journey with Measmata From the pressed pits of 2020, MEASMATA emerges with a brutally hellish resonance from  Megalomaniac as the eponym for the new 2023 first debut album they have unveil in 18th February  2023. North Borneo Malaysian fill with blackened riffs, amalgamate their waves with death breakdown  in exchanges for destructive stage power.  They levels their audience and listener with an upper degree of intensity, rampaging madness  and different sights of sinister’ s stratagem. Releasing “Xepesmos”, “Eternal Hatred” and “Your God  Doesn’t Exist” exclusively in Slam Worldwide, they produce a cinematic and orchestral bones to weigh  their low notes, forming a new dimension of their sound for their new listener across the lines. "Measmata circa 2014" Measmata started the journey in 2014 with the original members of measmata Jack,Bane,Fiq,criss,wan,kie,and before the roots of destruction EP release,Fiq decided to be apart from measmata,and

"Thoryvodis: Menggema Kebesaran Black Metal Indonesia"

Image
ChatGPT 3.5 "Thoryvodis: Menggema Kebesaran Black Metal Indonesia" Dalam serangkaian perjalanan yang mempesona di dunia musik, Thoryvodis kembali memukau penggemarnya dengan single terbaru mereka, "Hingga Titik Darah Penghabisan." Single ini tidak hanya menjadi pembuka bagi album keempat mereka yang dinantikan, "Decade of Invasion," tetapi juga menjadi representasi sentimen yang mendalam atas sepuluh tahun perjuangan mereka di dalam scene Black Metal Indonesia. Dibuat dengan cermat, single ini direncanakan untuk dirilis pada 1 Mei 2024, menandai perayaan sepuluh tahun Thoryvodis di dalam industri musik. Dalam sebuah wawancara eksklusif, para anggota band mengungkapkan bahwa lagu ini bukan hanya sekadar lagu promosi, tetapi juga simbol dari perjalanan panjang mereka yang penuh tantangan dan pengorbanan. Keistimewaan dari album ini tidak hanya terletak pada kekuatan musikalnya, tetapi juga pada nilai sentimental yang tinggi bagi band ini. Sebagai pengingat a

PERJALANAN SEBUAH BAND METAL : GUTEATERS

Image
 Menapaki Jejak Guteaters: Perjalanan Sebuah Band Metal Dalam dunia yang dipenuhi dengan dentuman keras dan riff gitar yang menghentak, terdapat sebuah band yang telah menorehkan namanya dalam sejarah metal tempatan. Guteaters, sebuah nama yang mungkin belum begitu familiar bagi sebagian, namun memiliki cerita yang layak diceritakan. Bermula pada tahun 1999, saat para anggotanya masih belajar di kolej, Guteaters lahir dari hasrat yang sama terhadap musik metal. Waktu itu, belum ada nama untuk band ini, namun semangat dan ketertarikan yang sama dalam genre metallah yang membawa mereka bersama. Line up asli Guteaters terdiri dari Grie sebagai vokalis, JoJo dan Rodie sebagai gitaris, Apiz memegang bass, dan Along di balik drum. Nama band ini mulai dikenal ketika mereka tampil untuk pertama kalinya di dewan masyarakat KK. "Line up asal Guteaters, dari kiri, Jojo, Along, Rodie, Grie, dan Apiz"  Pada tahun 2000, Guteaters melangkah lebih jauh dengan merilis demo DIY pertama mereka

Propaganda: Kisah Band yang Bangkit dari Tidur Panjang

Image
Propaganda: Kisah Band yang Bangkit dari Tidur Panjang Tahun 1997, sebuah semangat baru lahir di tengah-tengah kekurangan persembahan muzik live di Tawau. Itu adalah tahun di mana Propaganda muncul sebagai satu-satunya alternatif bagi peminat-peminat metal tempatan. Waktu itu, gig masih menjadi sesuatu yang jarang, dan band ini hanya muncul pada acara-acara battle of the band dan battle of metal. Namun, takdir berubah ketika Propaganda dipanggil untuk beraksi di Sandakan pada tahun yang sama, dalam gig legendaris Suffering Tribulation vol2, di mana yang turut beraksi di sana band-band seperti Barbalans, Mortuary Ancestor, Kitab Prakans, dan Perpetual, Propaganda, di masa itu juga Brother Rom,. banyak berjasa dalam gig itu kepada band Propaganda bukan hanya seorang gitaris tetapi juga penggerak bagi Propaganda untuk berbagi panggung dengan band-band legendaris tersebut. Formasi asal band ini terdiri dari Wan Blaster (drum), Karan (gitar kedua & vokal), Rahman (gitar pertama), dan
Image
Bermulanya perjalanan Tahdiyul Arwah Tahdiyul Arwah muncul ke dalam dunia musik pada tahun 2006. Berasal dari Lahad Datu, Sabah, menjanjikan sesuatu yang jauh lebih dari sekadar bunyi. Dengan formasi awal yang terdiri dari Majid sebagai vokalis, Pejal memegang bass, Rickz mengisi posisi gitar kedua, Jamali menekuni gitar utama, dan P.E bertanggung jawab atas drum, band ini mulai membawa lagu yang bergenre Melodic Black Death Metal, terpengaruh dari band seperti Dissection, Gate Of Ishtar, dan juga Sacramentum, band ini yang banyak memberi inspirasi dan kegelapan kepada band Tahdiyul  Arwah. "Line up Tahdiyul Arwah, Dari kiri Majid/Vox, tengah Jamali/Gitar/Bass Kanan Fahmi/Drum" Namun, seperti halnya perjalanan kebanyakan band, Tahdiyul Arwah tidak luput dari perubahan dan evolusi. Lineup pada tahun 2024 memperlihatkan transformasi yang signifikan dalam identitti musik mereka. Majid tetap menjadi vokalis utama, sementara Jamali mengambil alih semua peran gitar dan bass. Kehadi
Image
Kelahiran semula: Cerita Band Punk Rock Poser, F Pernahkah Anda mendengar tentang kembalinya sebuah band dari masa lalu, band yang pernah dikenali dengan lagu "Alone" padda satu masa dulu? Band dari Lahad Datu bandar perang yang menamakan band mereka F. Band asal mereka, Chix N Fox, lahir kembali pada tahun 2020 dengan anggota-anggota yang sama, tetapi dengan semangat dan bunyian yang baru.  Memori Masa Lalu yang Menginspirasi Line up mereka terdiri dari Jaipanuddin di drum, Azahari di gitar dan backup vokal, serta Firzaruddin di gitar dan vokal. Dengan pengaruh dari band-band legendaris seperti NOFX, Bad Religion, dan Butterfingers, F memiliki identitasnya sendiri dalam genre punk rock poser dan miskin. Lirik-lirik mereka mencerminkan pengalaman hidup yang pahit, sering kali mengkritik diri sendiri dan menyadarkan kita akan kebodohan hidup.  EP Pertama: "F" Pada tahun 2022, F merilis EP pertama mereka yang berjudul "F", yang berisi empat lagu penuh semang
Image
Menjejaki Jejak Kecemerlangan: Hellbangers Metal Shop di Tawau Di tengah-tengah kebisingan Rombengan Tawau, terdapat sebuah mercu tanda yang tidak dapat dipandang ringan oleh peminat muzik metal. Hellbangers Metal Shop, sejak penubuhannya pada awal tahun 2023, telah menjadi beacon kecemerlangan di kalangan kedai-kedai yang menjual barangan muzik metal di Malaysia. Terletak di Tawau, Sabah, Malaysia, kedai ini bukan sahaja menawarkan inventori yang luas, tetapi juga mengamalkan komitmen yang mendalam terhadap persada muzik metal.       "Pintu masuk Hellbangers Metalshop yang bertempat di Tawau,Sabah" Apa yang membezakan Hellbangers Metal Shop daripada kedai-kedai lain adalah tidak hanya pelbagai produk yang mereka tawarkan, tetapi juga dedikasi mereka terhadap muzik metal. Dari baju-t, patch, CD, piring hitam, kaset, lencana butang, hingga pin, kedai ini melengkapi setiap keperluan peminat muzik metal dengan pilihan yang mengagumkan. "antara item yang ada di jual di dala